Bawaslu Kota Tegal Dorong Keterlibatan Disabilitas Lewat Podcast Pengawas Partisipatif

Kota Tegal, 3 Desember 2025 - Bawaslu Kota Tegal kembali menghadirkan Podcast “Ngopi Pahit” terkait Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) sebagai upaya memperluas edukasi politik dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengawasan pemilu. Pada episode kali ini, podcast menghadirkan narasumber Fariz dari komunitas Yayasan Disabilitas Tegal Bahari, dengan host oleh salah satu anggota Bawaslu Kota Tegal, Nur Aliah Saparida.

Dalam sesi awal, Fariz berbagi pandangannya mengenai Bawaslu Kota Tegal. Menurutnya, Bawaslu merupakan lembaga pengawas pemilu yang memastikan setiap tahapan pemilu berjalan jujur, adil, dan sesuai prosedur. Ia juga menilai bahwa Bawaslu Kota Tegal memiliki komitmen besar dalam mengakomodasi kebutuhan penyandang disabilitas serta membuka ruang keterlibatan mereka dalam pengawasan pemilu.

Ketertarikan Fariz mengikuti program Pengawas Partisipatif (P2P) dilandasi motivasi kuat untuk berkontribusi secara langsung dalam pengawasan pemilu. Ia menyampaikan rasa terima kasih karena penyandang disabilitas tidak hanya dipandang sebagai pemilih, tetapi juga diberi kesempatan berperan sebagai pengawas partisipatif. Melalui program ini, ia merasa mendapatkan pengetahuan baru mengenai kepemiluan dan pengawasan, serta berharap pengalaman ini dapat menginspirasi penyandang disabilitas lainnya untuk ikut terlibat.

Dari berbagai materi yang diterima selama pelatihan, Fariz menyebut bahwa topik mengenai literasi digital menjadi salah satu yang paling menarik. Materi tersebut dinilai penting karena keterampilan digital kini menjadi kebutuhan mendasar dalam proses edukasi maupun pengawasan, terutama di era informasi yang semakin cepat dan terbuka.

Menutup sesi podcast, Fariz menyampaikan harapan agar program P2P terus berkelanjutan, khususnya bagi kelompok disabilitas. Ia berharap Bawaslu Kota Tegal dapat lebih sering hadir memberikan pendidikan politik langsung kepada komunitas disabilitas agar partisipasi mereka dapat semakin meningkat dan terfasilitasi dengan baik.

Melalui kegiatan podcast ini, Bawaslu Kota Tegal kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat partisipasi masyarakat, termasuk kelompok disabilitas, sebagai bagian penting dalam pengawasan demokrasi yang inklusif.