Bawaslu Jawa Tengah Gelar Forum “Selasa Menyapa” Bahas Dinamika Sengketa Pilkada di Jambi
|
Tegal, 22 Juli 2025 – Dalam rangka memperkuat literasi dan wawasan selama masa non-tahapan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Tengah menggelar forum diskusi rutin bertajuk “Selasa Menyapa” diskusi ini dilakukan rutin tiap satu minggu sekali di hari selasa, pada pertemuan kali ini bertemakan “Kajian Yuridis dan Empiris Pemungutan Suara Ulang Pemilihan Kabupaten Bungo Berdasarkan Putusan MK Nomor 173/PHPU.BUP-XXIII/2025” mengangkat tema terkait dinamika sengketa hasil pilkada di Provinsi Jambi, dengan fokus pada aspek yuridis dan empiris dari proses penyelesaian sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK).
Sebagai pemantik diskusi Diana Ariyanti menyampaikan bahwa tema yang diangkat kali ini bertujuan memperkaya literasi hukum dan politik para pengawas pemilu. “ini merupakan provinsi keempat yang kami undang untuk menjadi narasumber. Kami telah belajar dari kasus-kasus di Magetan, Palopo (Sulsel) dan Maluku Utara, serta kini dari Jambi” tuturnya.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Sosiawan menekankan pentingnya forum ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik atas kinerja Bawaslu di masa non-tahapan. “Selasa Menyapa menjadi forum pembelajaran yang memperkuat akuntabilitas publik, mambahas isu-isu strategis baik dari internal maupun laur Jawa Tengah” Jelasnya.
Lalu ketua Bawaslu Jambi menyampaikan gugatan yang terjadi di MK di wilayah Jambi secara signifikan berdampak pada hasil pemilihan kepala daerah. Dalam kasus tersebut, beberapa persoalan utama menjadi sorotan, antara lain adanya pemilih yang tidak memenuhi syarat namun tetap menggunakan hak pilih, pelanggaran dalam pencoblosan surat suara, serat ketidaknetralan aparatur sipil negara (ASN) dan kepala desa. “Diskusi ini penting karena menjadi ajang berbagi pengalaman dan pendapat antardaerah. Kami ingin meningkatkan kualitas pengawasan pemilu, tidak hanya di Jawa Tengah, tetapi juga melalui pembelajaran dari kasus kasus di luar provinsi” ujar Ketua Bawaslu Jambi
Menutup kegiatan, Diana Ariyanti menegaskan bahwa seluruh tahapan pra-pemilu, pemilu dan pasca pemilu semuanya memiliki peran penting. “Sebagai lembaga pengawas, kita harus terus menyampaikan kinerja dan memberikan literasi politik kepada masyarakat, terlebih lagi dalam masa pasca pemilu saat seperti ini”. Forum Selasa Menyapa diharapkan terus menjadi ruang refleksi dan kolaborasi dalam meningkatkan kapasitas kelembagaan dan kualitas demokrasi di Indonesia.
Penulis dan Editor: Zahra Diva Nurgani