Lompat ke isi utama

Berita

Menyongsong Pemilu 2024, Bawaslu Kota Tegal Tingkatkan Kapasitas Public Speaking dan Broadcasting Internal

Bawaslu Kota Tegal menyelenggarakan pelatihan public speaking dan broadcasting dalam rangka peningkatan kapasitas internal Lembaga Bawaslu Kota Tegal, Kamis (24/02/22). Pelatihan kali ini mengusung tema “Peningkatan Kapasitas SDM Kehumasan, Public Speaking dan Broadcasting” dengan mengundang narasumber Staf Humas Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Yusuf Manggala dan Bayu Bijagsana.

“kegiatan pelatihan ini perlu diadakan bagi kawan-kawan sekretariat untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, mengasah keterampilan berkomunikasi dan membangun kepercayaan diri dalam melakukan sosialisasi dan mengedukasi publik tentang tugas pengawasan pemilu” ujar Ketua Bawaslu Kota Tegal, Akbar Kusharyanto, S.E. dalam sambutannya.

Dalam penjelasannya, Yusuf memaparkan berbagai tips and trik untuk menjadi seorang public speaker khususnya pemandu acara atau Master Of Ceremony (MC) dan moderator yang baik. Ia juga menjelaskan apa saja aspek yang harus diperhatikan dalam public speaking sehingga acara yang dipandu berjalan sesuai dengan rencana serta informasi yang disampaikan mendapatkan timbal balik yang positif dari peserta acara.

public speaking itu bisa diterapkan dalam situasi apapun. Dengan menguasai skill public speaking, kita mendapat sangat banyak manfaat. Kemampuan public speaking itu bukan bakat dari lahir, ini merupakan salah satu bakat yang harus dikembangkan. Dalam memandu suatu acara, MC adalah seorang yang bertugas mengendalikan acara sekaligus bertanggung jawab atas kelancaran dan suksesnya sebuah acara” jelas Yusuf.

Sebagai penutup materinya, Yusuf mengajak para Staf Sekretariat Bawaslu Kota Tegal untuk mempraktikkan apa yang sudah disampaikannya dalam materi, yaitu berperan menjadi MC dan Moderator.

Setelah istirahat makan siang, kegiatan dilanjutkan oleh Bayu Bijagsana yang memberikan materi berjudul “Pemanfaatan Media Sosial sebagai Sarana Broadcasting” diawali dengan penjelasan manfaat penggunaan media social bagi lembaga pemerintahan.

Bayu menyatakan, “semua staf adalah humas bagi lembaganya, tugas kehumasan ini tidak hanya bertumpu pada satu divisi saja. Jadi, kita semua harus berusaha dalam membuat informasi Lembaga yang akan disampaikan kepada masyarakat melalui media social. Informasi ini dapat dikemas menjadi beberapa bentuk seperti pers release, infografis, video pendek, iklan layanan masyarakat, film dan talkshow”.

Selama dua jam, Bayu menjelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan broadcasting diantaranya adalah etika media social Lembaga, data pengguna media sosial di Indonesia, alat produksi konten media sosial, alur produksi konten hingga koreksi terhadap konten yang masih perlu ditingkatkan oleh Bawaslu Kota Tegal.Setelah itu, semua staf sekretariat Bawaslu Kota Tegal mempraktikkan bagaimana mengisi suara dalam video (voice over).

Nurbaeni anggota Bawaslu Kota Tegal sebagai Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Data Informasi menyatakan bahwa kegiatan peningkatan kapasitas ini dilaksanakan untuk menyiapkan SDM pengawas pemilu dalam menyongsong penyelenggaran pemilu 2024 mendatang.

Penulis : Camelia RS
Editor : Nurbaeni

Tag
Bawaslu Tegal Kota
Berita