Bawaslu Kota Tegal Gelar Pendidikan Politik untuk Pemilih Pemula di SMA Negeri 5

Kota Tegal – Dalam rangka meningkatkan kesadaran politik generasi muda sekaligus mencegah potensi pelanggaran pemilu, Bawaslu Kota Tegal melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif di SMA Negeri 5 Kota Tegal pada Kamis, 18 September 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Anggota dan Staf Sekretariat Bawaslu Kota Tegal, Ketua dan Staf KPU Kota Tegal, Kepala Bakesbangpol Kota Tegal beserta jajaran, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Sekolah serta para guru, dan 100 siswa perwakilan kelas X SMA Negeri 5 Kota Tegal.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, pembacaan teks Pancasila, doa bersama, serta sambutan dari Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Kota Tegal. Kepala Bakesbangpol Kota Tegal dalam sambutannya menekankan pentingnya kesempatan ini untuk menambah wawasan politik bagi para siswa. Ia berpesan agar generasi muda mampu menjadi pemilih cerdas dan menggunakan media sosial secara positif untuk menciptakan suasana damai dan tenteram menjelang pemilu.

Materi inti disampaikan oleh Mansyur dari KPU Kota Tegal yang menyoroti peran besar Generasi Z dalam pemilu. Data menunjukkan bahwa 22,85 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024 berasal dari Generasi Z. Menurut prediksi, pada tahun 2039 mendatang, tongkat estafet politik akan bergeser dari generasi milenial ke Generasi Z. Oleh karena itu, partisipasi aktif dan kritis dari pemilih muda sangat diharapkan untuk menghasilkan kepemimpinan yang baik.

Selain itu, Nur Aliah Saparida dari Bawaslu Kota Tegal menyampaikan materi mengenai tugas pokok Bawaslu, yaitu melakukan pengawasan terhadap setiap tahapan pemilu, melakukan upaya pencegahan pelanggaran melalui sosialisasi, serta melakukan penindakan apabila ditemukan adanya pelanggaran.

Setelah pemaparan materi dilanjutkan dengan diskusi interaktif dan juga beberapa permainan dari pemateri, dan juga menyerahkan buku terbitan Bawaslu Kota Tegal kepada Perpustakaan SMA 5 Kota Tegal sebagai upaya agar siswa – siswa SMA 5 bisa mengetahui hasil – hasil pengawasan Bawaslu Kota Tegal.

kegiatan ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen lembaga pengawas pemilu dalam menjalankan fungsi pencegahan. Melalui sosialisasi kepada pemilih pemula, Bawaslu Kota Tegal tidak hanya menekankan pentingnya pengawasan partisipatif, tetapi juga mengajak generasi muda untuk turut serta menjaga integritas demokrasi sejak dini. Dengan memberikan pemahaman mengenai tugas pengawasan, pencegahan, dan penindakan, Bawaslu Kota Tegal berharap siswa dapat menjadi mitra strategis dalam menciptakan pemilu yang berintegritas, sehingga pengawasan tidak hanya menjadi tanggung jawab lembaga semata, melainkan juga gerakan bersama masyarakat.